Wapres Respons Ahok yang Ngaku Dukung Jokowi Meski Ada Ma’ruf

Jakarta, LensaUpdate.com – Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi, merespons statment politikus PDIP Basuki Tjahaja Purnama( BTP) ataupun Ahok yang mengaku dahulu rela menunjang Presiden Joko Widodo( Jokowi) walaupun terdapat Wapres Maruf Amin. Masduki menyebut Ahok dikala itu cuma patuh kepada partai.

” Aku kira apa yang dikatakan Pak Ahok itu ia kan seseorang politisi yang satu, rasional, ia menjajaki apa yang digariskan oleh partai, jadi ia tidak memandang orang. Jadi kala partai menggariskan suatu serta menugaskan seorang serta ketepatan setelah itu Bunda Megawati pula menampilkan Kiai Maruf Amin, ia tidak memandang siapapun, yang ia amati partai,” ucap Masduki dikala dihubungi, Jumat( 9/ 2/ 2024).

Masduki menyebut salah satu buktinya saat ini Ahok masih mempunyai ikatan yang baik dengan Presiden Jokowi walaupun berbeda arah politik di Pilpres 2024. Ia kemudian memandang Ahok selaku kader PDIP yang setia.

” Sama semacam saat ini, ia hubungannya sangat baik dengan Pak Jokowi, tetapi kan ia senantiasa setia kepada partai. Sehingga aku kira seseorang politisi sepatutnya semacam itu. Jadi tidak memandang like and dislike kepada seorang tetapi memandang gimana suatu partai itu merumuskan visi misinya serta itu diperjuangkan oleh kader- kadernya,” ucapnya.

” Serta kader yang bagus itu merupakan yang senantiasa tidak berubah- ubah memperjuangkan visi misi partainya, serta salah satunya Pak Ahok. Aku kira bagus- bagus aja itu tidak terdapat permasalahan,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan ikatan Ahok serta Maruf baik- baik saja. Ia menyebut keduanya sering bersapa tegur kala berjumpa.

” Kedua, Pak Ahok dengan Kiai Maruf sepanjang ini hubungannya baik, ketemu di jakan bersapa silih tegur baik. Jadi hal- hal yang terpaut perbedaan- perbedaan yang terdapat pada Pak Ahok serta Pak Maruf tidak bawa hubungan- hubungan sisi kemanusiaannya terhenti, tidak terdapat itu. Itu ditunjukkan Kiai Maruf serta Pak Ahok sepanjang ini,” ucapnya.

Ahok lebih dahulu berkata PDIP sudah menugaskan Jokowi buat melaksanakan nawacita. Sebab seperti itu, Ahok mengaku rela menunjang Jokowi di Pilpres 2019 meski terdapat Maruf Amin.

” PDIP tugaskan buat presiden kerjakan nawacita. Makanya saya rela dukung Jokowi walaupun terdapat Maruf,” kata Ahok kepada detikcom, Kamis( 8/ 2).

Ahok berkata nawacita serta trisakti Presiden awal RI Sukarno yang wajib diteruskan Presiden Jokowi 10 tahun merupakan Ganjar Pranowo.

” Kuncinya nawacita serta trisakti Bung Karno yang wajib teruskan Jokowi 10 tahun merupakan Ganjar,” kata Ahok.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *